Tanggung jawab adalah
kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang
tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan
kesadaran akan kewajibannya.
Tanggung jawab bersifat
kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia,bahwa setiap manusia
pasti mempunyai tanggung jawab masing-masing. Tanggung jawab dapat dilihat dari
dua sisi, yaitu sisi pihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain.
Dari sisi si pembuat ia harus sadar dengan perbuatan yang telah
dilakukannya,dengan demikian ia sendiri yang harus memulihkan kembali keadaan.
Dari sisi pihak lain, apabila si pembuat tidak mau bertanggung jawab , pihak
lain yang akan memulihkan kembali keadaan dengan cara individual maupun dengan
cara kemasyarakatan
Macam – macam tanggung
jawab
yaitu terdiri dari :
1 . Tanggung jawab
terhadap diri sendiri
•
Tanggung jawab
terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiapp orang untuk memenuhi
kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
Dengan demikian bisa memecahkan masalah-masalah kemanusian mengenai dirinya
sendiri. Contohnya: Rudi membaca sambil berjalan. Meskipun sebentar-bentar ia
melihat ke jalan tetap juga ia lengah dan terperosok ke sebuah lubang. Ia harus
beristirahat diruma beberapa hari. Konsekuensi tinggal dirumah beberapa hari
merupakan tanggung jawab ia sendiri akan kelengahannya.
2. Tanggung jawab terhadap
keluarga
·
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri
dari suami-istri, ayah-ibu dan anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi
anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada
keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung
jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan kehidupan.
Contohnya: Dalam sebuah keluarga biasanya memiliki peraturan-peraturan sendiri
yang bersifat mendidik, suatu hal peraturan tersebut dilanggar oleh salah satu
anggota keluarga. Sebagai kepala keluarga (Ayah) berhak menegur atau bahkan
memberi hukuman. Hukuman tersebut merupakan tanggung jawab terhadap
perbuatannya.
3. Tanggung jawab terhadap
masyarakat
·
Pada hakekatnya
manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain, sesuai dengan kedudukannya
sebagai makhluk social. Dengan demikina manusia disini merupakan anggota
masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat lainnya
agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut.
4. Tanggung jawab kepada
bangsa/negara
·
Suatu kenyataan
lagi, bahwa tiap manusia, warga Negara suatu Negara. Sehingga dalam berpikir,
berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia terikat oleh norma-norma atau
aturan-aturan yang dibuat oleh Negara. Bila perbuatan manusia itu salah, maka
ia harus bertanggung jawab kepada Negara.
5. Tanggung jawab terhadap
tuhan
·
Tuhan menciptakan
manusia di bumi bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi
kehidupannya sehingga manusia mempunayai tanggung jawab langsung terhadap
Tuhan. Setiap tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukuman-hukuman Tuhan yang
terdapat dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. Mengabaikan
perintah Tuhan berarti meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan,
bahkan untuk memenuhi tanggung jawabnya manusia memerlukan pengorbanan.
PENGABDIAN
perbuatan
baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan,
cinta, kasih sayang, hormat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan
ikhlas. Pengabdian itu pada hakekatnya adalah rasa tanggung jawab
MACAM-MACAM PENGABDIAN
• Pengabdian Kepada Agama/Tuhan
• Pengabdian Kepada Negara/Bangsa
• Pengabdian Kepada Masyarakat
CONTOH DARI PENGABDIAN
• Pengabdian Kepada Agama/Tuhan
• Pengabdian Kepada Negara/Bangsa
• Pengabdian Kepada Masyarakat
CONTOH DARI PENGABDIAN
·
Seorang TNI yang
mengabdikan dirinya kepada negara, demi keamanan bangsa dan negara.
·
Seorang Tokoh
Agama yang mensyiarkan syariat agama
·
Seorang Mahasiswa mempunyai tanggung jawab
terhadap pendidikannya
·
Seorang anak
mempunyai tanggung jawab terhadap pendidikan yang di jalaninya .
Pengorbanan
Pengorbanan
berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan, sehingga
pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Suatu pemberian nyang
didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata. Pengorbanan
dalam arti pemberian sebagai tanda kebaktian tanpa pamrih dapat dirasakan bila
kita membaca atau mendengarkan kotbah agama.
Perbedaan antara pengabdian dan penorbanan tidak begitu jelas. Karena adanya pengabdian tentu ada pengorbanan. Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengabdian lebih banyak menunjuk kepada perbuatan sedangkan, pengorbanan lebih menunjuk kepada pemberian sesuatu misalnya berupa pikiran, perasaan, tenaga, biaya dan waktu. Dalam pengabdian selalu dituntut pengorbanan, tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.
Perbedaan antara pengabdian dan penorbanan tidak begitu jelas. Karena adanya pengabdian tentu ada pengorbanan. Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengabdian lebih banyak menunjuk kepada perbuatan sedangkan, pengorbanan lebih menunjuk kepada pemberian sesuatu misalnya berupa pikiran, perasaan, tenaga, biaya dan waktu. Dalam pengabdian selalu dituntut pengorbanan, tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.
Macam-macam Pengorbanan
•
Pengorbanan
kepada keluarga
•
Pengorbanan
kepada masyarakat
•
Pengorbanan
kepada bangsa dan negara
Contoh
Ø Seorang ayah yang bekerja mencari nafkah untuk anak
dan istrinya.
Ø Tim SAR
berusaha untuk menjalankan kewajibannya menyelamatkan para korban bencana alam.
Ø Presiden RI
menjalankan tugasnya untuk membangun Bangsa Indonesia